Selasa, 18 Desember 2012

lirik lagu A7x_a little peace of heaven versi indonesia



sebelum cerita dimulai, itu seperti dosa
bagiku untuk mengambil karya apa, hingga akhir waktu?


kita lebih dari teman
sebelum cerita berkhir
dan aku akan mengambil apa yang aku ciptakan, yang Tuhan pun tidak pernah merancangnya


cinta kita begitu kuat dan lama
aku lemah dengan ketakutan bahwa suatu saat akan salah jalan
sebelum kemungkinan menjadi kenyataan
aku akan mengambil semua kemungkinan darimu


hampir mentertawakan diriku yang menangis (hya ha ha ha)
membayangkan ketakutan terdalamnya (kemarilah kau pelacur brengsek!..)


harus ditikamnya lima puluh kali, sialan
aku tak percaya itu
merobek hatinya keluar tepat sebelum matanya
mata itu lebih mudah, makanlah! makanlah! makanlah!


dia tak pernah sebagus ini di kasur
bahkan ketika dia terlelap
sekarang dia begitu sempurna
aku tidak pernah begitu beruntung


waktu berlangsung terus menerus
aku dapat membuatmu kelihatan muda dan diawetkan selamanya
dengan air mancur yang bisa menyemprotmu kapanpun


karna aku benar benar selalu tahu atas kejahatan kecilku
pasti dinginlah penyebabnya, aku punya pemanas untuk pahamu
dan aku tahu, aku tahu itu bukan waktumu
tapi selamat tinggal
dan kata bijak ketika api padam
kau pikir sudah berakhir tapi ini baru dimulai
tapi sayang jangan menangis


kau memiliki hatiku, untuk sebagian besar
karna setiap orang harus mati suatu saat
kita merasakan kehancuran, ayo membuat awal yang baru
karna setiap orang harus mati suatu saat
tapi sayang jangan menangis


sekarang mungkin aku tidak pernah dianggap
apakah yang terjadi pada orang sepertiku belum pernah mendengarkan
sekarang amarah datang kembali dari kubur
untuk menarik kembali ragaku yang bertingkah


tersenyum langsung dari telinga ke telinga (khya khya khya)
hampir mentertawakan dirinya yang menangis (khya khya khya)


harus ditikamnya lima puluh kali, sialan
aku tak percaya itu
merobek hatinya keluar tepat sebelum matanya
mata itu lebih mudah, makanlah! makanlah! makanlah!


itu adalah ulahku, sekarang aku menyadari kesalahanku
aku harus kembali ke suci
dari sebuah tempat yang jauh melampaui kuburan


aku harus menebus apa yang telah kulakukan
karna itu semua adalah sebagian dari surga
sementara kau dibakar di neraka, tak ada perdamaian selamanya


karna aku benar benar benar selalu tahu atas kejahatan kecilku
pasti dinginlah penyebabnya, aku punya pemanas untuk pahamu
dan aku tahu, aku tahu itu bukan waktumu
tapi selamat tinggal
dan kata bijak ketika api padam
kau pikir sudah berakhir tapi ini baru dimulai
tapi sayang jangan menangis


kau memiliki hatiku, untuk sebagian besar
karna setiap orang harus mati suatu saat
kita merasakan kehancuran, ayo membuat awal yang baru
karna setiap orang harus mati suatu saat
tapi sayang jangan menangis


aku akan menderita begitu lama
(apa yang akan kau lakukan, takkan cukup lama)
semua ini terserah padamu
(aku berdoa pada Tuhan apa yang akan kau lakukan)
aku akan melakukan apapun yang kau ingin aku lakukan
(maka aku akan memberimu satu kesempatan)
dan jika itu tidak cukup
(jika itu tidak cukup, jika itu tidak cukup)
jika tidak cukup
(tidak cukup)
coba lagi
(coba lagi)
dan lagi
(dan lagi)
berkali kali


kami datang kembali, datang kembali
kami hidup selamanya, hidup selamanya
membuat acara pernikahan, acara pernikahan
mulai untuk membunuh, mulai membunuh


Apakah Anda mengambil Pria ini dalam kematian selama sisa hidup tidak wajar Anda?
(Ya, Saya lakukan)
apakah Anda mengambil Wanita ini dalam kematian selama sisa hidup tidak wajar Anda?
(Saya lakukan)
Saya mengesahkan Kalian


karna aku benar benar selalu tahu atas kejahatan kecilku
pasti dinginlah penyebabnya, aku punya pemanas untuk pahamu
dan aku tahu, aku tahu itu bukan waktumu
tapi selamat tinggal
dan kata bijak ketika api padam
kau pikir sudah berakhir tapi ini baru dimulai
tapi sayang jangan menangis


kau memiliki hatiku, untuk sebagian besar
karna setiap orang harus mati suatu saat
kita merasakan kehancuran, ayo membuat awal yang baru
karna setiap orang harus mati suatu saat
tapi sayang jangan menangis

0 komentar:

Posting Komentar